Sabtu dua minggu lalu, aq kedatangan murid sempoa lg. Namanya Fadlan, kelas 1 SD. Rumahnya kira2 10 km dari tempat kursus sempoa. Dengan tekad yg kuat dari org tuanya agar anaknya bs berhitung dg metode sempoa krn selain utk menghitung cepat jg bagus utk menstimulus perkembangan otak kiri dan otak kanan putranya.
Tantangan buatku utk belajar dg nya, pertama adl jarak rmh dan tempat kursus ini sangat jauh....bgm membangkitkan mood anak setelah menempuh perjalanan yg juh dan seringkali macet. Kedua karakter Fadlan yg kinestetik tapi analisa thinkingnya sangat bagus, efeknya cepet bosan dg hal yg monoton. Jd aq pun harus seringkali mengajaknya mengobrol hal2 yg berupa menganalisa sesuatu. Misalnya : ketika aq memberitahunya bhw, Fadlan menulis angka 9 nya caranya bikin lingkaran lalu tarik tangkainya ke bawah ya. Dia tertarik dg kata tangkai......lgs dia bertanya kenapa ibu bilangnha tangkai bukan garis. Iya krn garisnya seperti tangkai, jawabku. Apa tangkai itu bu, tanya Fadlan. Aq pun menjawab diplomtis, "Yuk setelah Fadln selesaikan soal ini...kita cari bunga di halaman, nah di bunga tsb ada bagian yg namanya tangkai". Jawaban panjang ini ternyata membuatnya penasaran dan membuat Fadlan mau melanjutkan soal2 penjumlahan di hadapannya.
Akhirnya kami pun rehat sejenak mencari bunga dan memetik bunga tersebut utk menunjukkn bagian2 bunga padanya. Setelah itu aq pun bilang pada Fadlan, sekarang bunga ini Fadlan kasih ke mamah ya. Dzn bilang pada mamah : I love you, Mamah. Fadln pun mengikuti instruksiku dg ekspresi wjah "cool". Krn mungkin hal ini tdk bias dilakuknnya. Setelh itu kami pun melanjjtkan bermain sempoa hingga tak terasa sdh hampir 1, 5 jam belajar smbil bermain.
Dan sabtu ini, 9 september'2017 ketiga kalinya Fadlan akan belajar sempoa......kejutan apa lagi yg akan terjadi saat kami berlajar sambil bermain sempoa kali ini ya (bersambung)
No comments:
Post a Comment